Tipe data merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data mempengaruhi
setiap instruksi yang akan dilaksanakan oleh computer. Misalnya saja 5 dibagi 2 bisa saja
menghasilkan hasil yang berbeda tergantung tipe datanya.
Jika 5 dan 2 bertipe integer maka akan menghasilkan nilai 2, namun jika keduanya bertipe float maka akan menghasilkan nilai 2.5000000. Pemilihan tipe data yang tepat akan membuat proses operasi data menjadi lebih efisien dan efektif. Berikut adalah tpe data pada bahasa C++ :
Nama | Keterangan | Ukuran | Jangkauan |
---|---|---|---|
char | Abjad/karakter atau untuk bilangan bulat kecil | 1 byte | signed: -128 to 127 unsigned: 0 to 255 |
short int (short) | Bilangan bulat dengan jangkauan pendek | 2 byte | signed: -32768 to 32767 unsigned: 0 to 65535 |
int | Bilangan bulat | 4 byte | signed: -2147483648 to 2147483647 unsigned: 0 to 4294967295 |
long int (long) | Integer dengan jangkauan panjang | 4 byte | signed: -2147483648 to 2147483647 unsigned: 0 to 4294967295 |
bool | Boolean, dapat bernilai benar atau salah (true or false) | i byte | true or false |
float | Angka dengan titik mengambang (bilangan cacah) | 4 byte | 3.4e +/- 38 (7 digit) |
double | Bilangan cacah dengan ketelitian ganda | 8 byte | 1.7e +/- 308 (15 digits) |
long double | Bilangan cacah dengan ketelitian ganda panjang | 8 byte | 1.7e +/- 308 (15 digits) |
wchar_t | Karakter lebar, biasa dipakai untuk Unicode karakter | 2 byte | 1 karakter lebar |
0 komentar:
Posting Komentar